Beranda · Wisata · My Extraordinary Life · Menu 2

Belajar Bahasa Jerman - Episode 1 : Pengucapan Abjad dalam Bahasa Jerman

Selamat berjumpa dengan pelajaran Bahasa Jerman. Pada dasarnya, pengucapan abjad secara berdiri sendiri memiliki banyak kesamaan dengan pengucapan dalam bahasa Indonesia. Hampir semua abjad dibaca menurut tulisannya seperti halnya dalam bahasa Indonesia. Namun kita akan menemukan beberapa pengecualian.

Kita akan mulai dari pengucapan huruf vokal alias huruf hidup (a, i, u, e, o).

Eumm, teman-teman yang sudah ahli dalam bahasa Jerman mohon dikoreksi ya bila masih terdapat kesalahan... :)


Huruf Vokal = Vokale (Jerman) = Vowels (Inggris)

A = a = uh
seperti kata ayam (Bahasa Indonesia) atau seperti pengucapan u pada kata under (Inggris = dibaca ander).

E = e = eh
seperti kata sate (bahasa Indonesia) atau seperti bunyi vokal pertama pada eggplant (Inggris= dibaca egplant)

I = i = ee
seperti kata itik (bahasa Indonesia) atau seperti bunyi vokal pada kata feet dan teeth (bahasa Inggris = dibaca fit dan tiith)

O = o = oh
seperti pada kata soto (bahasa Indonesia) atau seperti bunyi vokal pada kata so (bahasa Inggris), hanya posisi bibir agak lebih maju dan membentuk huruf o.

U = u = oo
seperti pada kata udang dan ulang (bahasa Indonesia) atau seperti bunyi vokal pada kata google dan noodle (bahasa Inggris = dibaca guugel dan nuudel).

Umlaute = Huruf dengan Simbol

Ä = ä
seperti pada kata es dan sepakbola (bahasa Indonesia) atau seperti bunyi vokal pada kata hand (bahasa Inggris = dibaca hend).

Ö  = ö 
seperti bunyi atau seperti bunyi vokal pada kata word (bahasa Inggris, dibaca werd), hanya bila dibandingkan dengan pengucapan o, bibir lebih agak dimajukan lagi.

Ü = ü
seperti pengucapan Uber dari kata bahasa Inggris, yang semestinya dibaca yube: namun dihilangkan bunyi "y" nya. Bisa disamakan juga dengan pengucapan super atau stupid dalam pengucapan bahasa Prancis.

Diftong = Diphthonge (bahasa Jerman) = Diphthongs (bahasa Inggris)

Au = ow
seperti pengucapan "aw" (ingat kan iklan salah satu merek waralaba siap saji ternama?) atau seperti pengucapan how (bahasa Inggris, dibaca haw)

Ai = aye
seperti pengucapan "ay" atau seperti pengucapan aye, captain (bahasa Inggris, dibaca ay)

Eu = oy
seperti pengucapan "oy" dengan bunyi o seperti kata orang (bahasa Indonesia) atau seperti pengucapan joy (bahasa Inggris)

Äu = oy
sama dengan pengucapan "eu" yang telah dijelaskan sebelumnya.

Ie = ee
sama dengan pengucapan "i" yang telah dijelaskan sebelumnya.

Ei = ai
contohnya adalah drei (artinya tiga) dibaca drai (untuk contoh ini tidak terdapat dalam video)

Pengucapan Abjad dalam Bahasa Jerman

Pengucapan abjad dalam bahasa Jerman (hanya jika diucapkan tersendiri misalnya untuk mengeja nama) hampir kesemuanya sama dengan bahasa Indonesia. Pengecualian hanya terhadap huruf-huruf berikut ini:

J, dibaca yat
Q, dibaca Ku
R, dibaca L (seperti cadel)
V, dibaca seperti vau
W, dibaca vi
Y, dibaca yapsilon
Z, dibaca cet

Pengucapan gabungan huruf mati alias konsonan

sch, dibaca sh (mendesis)
ch, dibaca seperti sh (mendesis), namun ada juga yang seperti kh (suara orang hendak meludah)
chs, dibaca x (sangat jarang ditemui)
β, dibaca ss
st, dibaca sht (berhembus udara setelah huruf s)
sp, dibaca shp (berhembus udara setelah huruf s)
pf, dibaca pfh (berhembus udara setelah huruf f)
ph, dibaca seperti f
th, dibaca ch (berhembus udara)

Pengucapan huruf-huruf di atas bisa kamu simak dalam tautan video berikut ini :



Ada sedikit tambahan penjelasan mengenai pengucapan Rose, Gosse dan Soβe,dapat kamu lihat pada video berikut ini:



Oke, sekian dulu materi kita untuk kesempatan ini. Kecuali pengucapan abjad yang dapat bermanfaat ketika kamu diminta untuk mengeja nama kamu, pengucapan huruf lainnya bisa kamu perlancar seiring dengan bertambahnya kosa kata yang kamu pelajari. Pelan-pelan saja ...

Viel glück. Semoga sukses!
:-)


courses.bindas-bol.com


Banda Aceh, 16 November 2013

Pukul 23.27

Artikel keren lainnya:

13 Tanggapan untuk "Belajar Bahasa Jerman - Episode 1 : Pengucapan Abjad dalam Bahasa Jerman"