Libur Lebaran sambil Testing CPNS di Medan

Salam pembaca setia blogger saya. Apa kabar? Mudah-mudahan dalam kondisi yang baik yaa.. Saat ini saya beristirahat setelah menghabiskan libur kuliah yang bertepatan dengan hari raya Idul Adha. Libur kali ini alhamdulillah berkesempatan jalan-jalan (sambil menyelam minum air kalau kata peribahasa).

Perjalanan pertama adalah ke provinsi tetangga, Sumatera Utara, tepatnya di kota Medan. Misi yang harus dilaksanakan adalah mengikuti test CPNS yang diselenggarakan di kantor Badan Kepegawaian Negara (BKN) Wilayah VI Medan. Sebenarnya saya melamar untuk sebuah formasi kementerian di Banda Aceh, namun karena kantor BKN Aceh masih belum aktif maka testing diselenggarakan di Medan.

Jadilah lebaran pertama idul adha kali ini hanya setengah hari bersama keluarga. Setelah malamnya tidur larut, pukul 12.30 saya sudah berada di mobil bersama teman yang juga akan mengikuti test. Saya menumpang bersama sang teman lantaran bus masih belum beroperasi normal.

Testing CPNS kali ini diselenggarakan dengan sistem Computer Assisted Test atau biasa disingkat CAT. Saat hari yang ditentukan tiba, kami berangkat pagi-pagi sekali. Jadwal test kami sendiri baru dimulai pukul 10.30, di mana kami menandatangani absen, diberi pengarahan mengenai cara menggunakan software CAT dan beristirahat. Pukul 11.30 kami mulai mengikuti ujian dengan waktu 90 menit.

Syukurlah hasil yang diperoleh cukup memuaskan. Kami tidak berlama-lama menunggu hasil karena hasil kami masing-masing sudah terlihat langsung di komputer dan 15 menit kemudian hasil semua peserta ditempelkan di papan pengumuman. Kami diminta menunggu pengumuman resmi di website untuk mengetahui kelulusan pada tahap selanjutnya.

Kami pulang kembali sore harinya, setelah sempat beristirahat dan cuci mata di Binjai Super Mall dalam perjalanan pulang. Malam harinya kami mampir sejenak makan Mie Kocok di Kuala Simpang. Rasa kuah yang lezat yang mirip kuah soto membuatku langsung jatuh cinta pada menu ini. Kami kemudian melanjutkan perjalanan malam dan supir kami berhenti sejenak di kota Langsa untuk mencicipi kopi Ulee Kareng di sana.

Shalat Shubuh kami sampai di Masjid Padang Tiji. Masjid dengan arsitektur unik ini menjadi tempat berehat kami selanjutnya, setelah sempat mampir makan martabak di Ulee Glee. Pagi harinya barulah kami sampai di kota Banda Aceh, yang selama beberapa hari sebelumnya diguyur hujan deras. Aku yang sangat lelah pun tidur seharian penuh rasa syukur telah menyelesaikan sebuah tahap perjuangan. Apapun hasilnya nanti, telah menjadi sebuah cerita indah di suatu libur lebaran.

Dan perjalanan liburan selanjutnya, adalah ... (coba tebak?!)

^_^

Banda Aceh, 16 Oktober 2014

Tweet

Artikel keren lainnya: