Liverpool Bersiap Hadapi Villa di Semifinal FA Cup 2014/2015

Di akhir pekan ini semifinal Piala FA 2014/2015 telah bergulir dan dilangsungkan di Stadion Wembley. Pertandingan semifinal pertama yang mempertemukan juara bertahan Arsenal dengan sang penantang Reading FC yang berasal dari divisi Championship berlangsung sengit Sabtu (18/4) tadi malam. Anak asuh Arsene Wenger memenangkan pertarungan sengit yang dilanjutkan dengan perpanjangan waktu lewat dua gol mantan bintang FC Barcelona Alexis Sanchez.

Penyerang asal Chile tersebut memanfaatkan umpan terukur dari Mesut Ozil untuk mencetak gol pada menit ke-39 di babak pertama. McCleary membalas gol tersebut saat babak kedua baru berlangsung di menit ke-54. Pertandingan harus dilanjutkan dengan babak perpanjangan waktu, di mana aksi Sanchez berujung pada sebuah tendangan yang menyusur tanah menembus celah kaki sang penjaga gawang Reading, Frederici.

Malam ini semifinal lainnya akan dilangsungkan di Stadion kebanggaan warga Britania Raya yang telah direkonstruksi ulang pada tahun 2002-2007 ini. Adalah Aston Villa yang bersiap menantang Liverpool yang sedang berambisi meraih gelar Piala FA untuk momen perpisahan dengan Sang Kapten, Steven Gerrard. Kedua tim ini memiliki posisi berbeda di Liga Premier namun baru saja kembali bangkit dengan kemenangan terakhir mereka di Liga Premier.

Liverpool yang dua kali berturut-turut kalah dalam big match melawan Manchester United (2-1) dan Arsenal (4-1) kembali bangkit dengan memukul Newcastle United 2-0. Sementara Aston Villa dengan pelatih barunya Tim Sherwood baru saja menaklukkan Tottenham Hotspur 1-0 setelah di pekan sebelumnya ditahan imbang 3-3 oleh Queen Park Rangers. Dari statistik lima pertemuan terakhir kedua tim, Liverpool unggul dengan 2 catatan 2 menang, 2 imbang dan 1 kali kalah.

Dari sisi kekuatan, meskipun The Reds lebih unggul di posisi klasemen sementara, Villa memiliki peluang yang sama untuk lolos ke babak final menantang Arsenal. Liverpool memiliki kelemahan dalam mengantisipasi umpan silang dan bola-bola mati sehingga Phil Coutinho dkk akan "dipaksa" untuk dapat memainkan pola permainan cepat yang atraktif. Dalam pertandingan terakhir, Liverpool telah meninggalkan pola 3-4-2-1 beralih kepada 4-3-3, sedangkan Aston Villa mengandalkan formasi 4-3-1-2.

Kembalinya Martin Skrtel dari masa hukuman di samping Emre Can yang telah tampil saat melawan Newcastle dapat memperkuat zona pertahanan The Kops. Terlebih Villa akan mengandalkan duet Benteke dan Agbonlahor yang kian padu dengan disokong penampilan tangguh gelandang Fabian Delph dan Thomas Cleverley. Benteke sendiri telah mencetak enam gol dari 8 pertandingan terakhirnya.

Raheem Sterling, pemain yang kerap diisukan akan hengkang dengan nilai transfer selangit akan dipercaya mengisi posisi penyerang utama yang sepertinya tidak dapat diperkuat Daniel Sturridge yang cedera, sementara Markovic akan mengisi posisi Adam Lallana. Kapten Steven Gerrard kemungkinan dapat tampil dengan dukungan Jordan Henderson untuk memimpin lini tengah The Reds. Aston Villa akan kehilangan kiper Brad Guzan yang digantikan oleh kiper veteran Shay Given.

Sebagai Liverpudlian, saya akan sedikit lebih subyektif mendukung Liverpool. Namun kehandalan racikan strategi kedua pelatih akan diuji dalam pertandingan yang akan berlangsung Minggu (19/4) malam ini. Filosofi pelatih kedua kubu sama-sama cenderung bermain terbuka dapat menjadikan pertandingan ini sangat menarik untuk disaksikan. Hasil akhir pertandingan bisa saja ditentukan hingga babak perpanjangan waktu atau bahkan adu penalti.

Prakiraan Pemain versi Bola.net:

Aston Villa (4-3-1-2); Given; Bacuna, Baker, Vlaar, Richardson; Cleverley, Westwood, Delph; Grealish; Agbonlahor, Benteke.

Liverpool (4-3-3); Mignolet; Johson, Can, Skrtel, Moreno; Henderson, Leiva, Allen; Markovic, Sterling, Coutinho.

Banda Aceh, 19 April 2015.

Sunday, 19 April 2015