Event Aceh Thanks to The World 2015 diselenggarakan atas kerjasama Aceh Smart Community, Relawan TIK Aceh, IDEA Aceh dan segenap komunitas di Aceh - foto dari twitter Aceh Smart Community @Aceh_ASC
|
Selama ini bila kita melihat di mesin pencari kebanyakan yang menulis tentang Aceh bukanlah orang Aceh sendiri. Hal pertama yang muncul justru di halaman ketiga itupun mengenai Sabang dengan keindahan panoramanya. Padahal banyak tema positif lainnya tentang Aceh yang bisa di-blow up ke dunia maya.
Atas fenomena tersebut, Aceh Smart Community dan Relawan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Aceh sebagai penggerak Aceh Thanks to The World serta segenap komunitas lainnya di Aceh sepakat mencanangkan Tahun Konten Aceh 2016. Misi utamanya mengajak generasi muda Aceh sebanyak-banyaknya menuliskan hal positif tentang Aceh.
Selain itu, perkembangan infrastruktur TIK yang luar biasa di Aceh -- yang bahkan di daerah lain belum dapat dicapai -- belum dimanfaatkan secara maksimal bagi pengembangan start up. Bisnis start up diharapkan dapat membuka lapangan kerja dari sektor ekonomi kreatif.
1) infrastruktur internet jaringan desa,
2) situs web desa,
3) sistem informasi desa,
4) kantor elektronik (e-office) dan
5) sosial media
(uraian lengkapnya bisa dilihat di sini)
![]() |
Aplikasi toko online BuyNAD kreasi Gampong Lamteh, Kec. Ulee Kareng, Kota Banda Aceh. - Foto koleksi pribadi. |
Kunci utama sukses di bisnis start up ini adalah jujur; bersikaplah sebagai produsen sekaligus konsumen yang jujur menilai apakah konsep bisnis start up yang kita tawarkan bermanfaat atau tidak bagi masyarakat/konsumen. Apakah konsep tersebut benar-benar dibutuhkan atau tidak.
Pada tahun 2016 Departmen Komunikasi dan Informatika (Depkominfo) menargetkan ada 1.000 bisnis start up baru yang diharapkan dapat muncul dan berkembang. Siapa tau, kamu ada di antara para owner-nya. :-)
Boleh dibaca: Pesan Ridwan Kamil di Creative Camp Banda Aceh
Terpilih sebagai Juara I Gampong Cot Baroh Kec. Simpang Tiga, Kab. Pidie yang menerapkan sistem informasi gampong terpadu melalui situs http://gampongcotbaroh.desa.id/. Juara kedua diraih Gampong Lamteh, Kec. Ulee Kareng, Kota Banda Aceh dengan aplikasi toko online BuyNAD dan sejumlah produk UMKM gampong. Juara ketiga diraih Gampong Ateuk Lueng Ie, Kec. Ingin Jaya, Kab. Aceh Besar yang merancang aplikasi yang berfungsi dalam penanggulangan bencana dan kriminalitas.
Selamat kepada para pemenang. Semoga dapat memotivasi para Relawan TIK Aceh untuk terus berkarya mewujudkan 6.764 Gampong melek IT pada tahun 2016 mendatang sebagaimana rekomendasi yang dituangkan dalam event Aceh Thanks to The World 2015.
Banda Aceh, 28 Desember 2015
Tambahan:
Berikut ulasan lengkap rundown acara Aceh Thanks to The World yang disarikan dari status Mas Fajar Eri Dianto:
Alhamdulilaaah #AcehThanks2TheWorld terselenggara dgn sangat sukses, acara yg tunjukkan semangat #AcehBergerak paska tsunami dgn :
- Nonton Bareng Asadessa
- Pitching Gampong
- Pameran Gampong.id
- Pameran Gampong dgn UMKM online
- Demo Aplikasi Terapan buatan warga
- Diskusi Gampong Berteknologi
- Pengukuhan RelawanTIK Aceh
- Deklarasi Komunitas Aceh Bersatu
- Pembentukan StartUp Aceh
- Rintisan SAKATELEMATIKA Aceh
- Deklarasi tahun konten & aceh apps
Inilah gerakan murni pegiat aceh bersatu, mari dukung, tunjukkajnpada dunia.. inilah Aceh kita....
Belum ada tanggapan untuk "Bunga Rampai #acehthanks2theworld Aceh Thanks To The World 2015"
Post a Comment