4 Tanggapan untuk "Kami adalah Para Blogger"

  1. Wah... Point-point di atas tuh bisa kita jadikan sebagai kode etik para bloger dan bisa kita ucapkan sebagai janji bersama pas ada kopdar kapan2.. hehe :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Terima kasih Rahmat, ini hasil observasi dua tahun mengakrabi dunia nge-blog. Semoga bermanfaat. :-)

      Delete
  2. tulisannya bagus Azhar Ilyas. Like it.
    Jadi blogger itu pilihannya ada dua;
    Blogger yang menulis demi popularitas, demi rank segala rank, demi kata-kata kunci, demi mendapatkan viral, demi mencari sensasi.
    Atau,
    Blogger yang menulis dari hati, menulis dengan banyak pertimbangan baru akan publis, menulis karena idealisme dunia menulis.
    Pilihan pertama, yang didapat --> popularitas, heboh, tapi cuma sesaat.
    Pilihan kedua, yang didapat --> achievement

    ReplyDelete
  3. Hmm, barangkali dalam prakteknya bisa jadi ada tiga jenis blogger. Yang satu lagi adalah yang berusaha mencari segi positif dari keduanya. Tetapi untuk saya pribadi hal itu memang akan sangat melelahkan. Meskipun kadang hasilnya sebanding... Saya lebih setuju pada ungkapan "tugas penulis hanya menulis" sedangkan hal-hal tehnis seperti mengedit adalah urusannya editor. Juga, bagaimana tulisan muncul di mesin pencarian adalah tugasnya para keyword-ers. Hehe ... Terima kasih telah berbagi.

    ReplyDelete