Beranda · Wisata · My Extraordinary Life · Menu 2

The Function of Mind Mapping

On many tasks, there are a planning stage that must be passed. As simple example, when you must go from place A to place B then you will make a plan where the route that must you through. The best way to make a plan for do something is making a mind mapping. The mind-mapping will help you to arrange a task or project more effective. There are some reason that the mind-mapping is the best way for you to arrange a planning.

First, by making a mind map it may help you to understand concepts and ideas in science. It is more effective than linear thinking. By scan the mind map, you can understand the concepts and ideas that have be stated by a scientist faster than it stated by reading text passages, attending lectures, and participating in class discussions.

Artikel keren lainnya:

How Writing (or Blogging) Influence My Life!

Hello, my name is Azhar. I live in Banda Aceh, a beautiful place that was popular by Tsunami and the spirit of humanity that makes our city strong and peaceful. Here, from my heart, I wanna share to you how was writing (or blogging) influence my life. There are many benefits can you reach by writing: to express yourself, to find your skills and develop it, and to unite with people that have same objection with you.

1) To Express Yourself

I have introduced for "writing" as an activity not only to move many sentences from my textbook to my notebook since I read Quantum Learning when I was at High School. The book have a section that told you how writing become unhappy activity because the school environment not give you some appreciation enough. It just same like speaking on the floor and people will laugh for you if you for making mistakes.


imgfave.com

Artikel keren lainnya:

Why I Choose to be a Liverpudlian!

Hello, my amazing audience! My name is Azhar Ilyas and I was born and live in Banda Aceh, a beautiful place that was popular by tsunami disaster and the process of rehabilitation and reconstruction. It was a beautiful and wonderful place.

I want to tell you about my favourite football club, Liverpool. A name was given to a super fantastic football. Liverpool, I was know the name when I was child. I played FIFA ’96 and I was search many player to fulfill may create team. I was remember a little bit player, like Steve McManaman, Ian Rush and Bruce Gobbelaar, because Manchester United was more popular than them.

When FIFA ’99 was launched, I was know more player from Liverpool because they have many popular player like Robbie Fowler, Michael Owen and Dietmar Hamann. I just watch them from news sport and weekly sport highlight from TPI since 2001 when the private TV broadcast has broadcasting on Banda Aceh.

Artikel keren lainnya:

[Artikel Saduran] Puasa

H‘an tathèë ka puasa lom.
Tidak sadar (tidak terasa) udah bulan puasa lagi.

Nyo. Bagah that jijak watèë. H‘an tathèë ka tuha.
Ya. Cepat sekali waktu berjalan. Tanpa kita sadari kita sudah tua.

H‘an tathèë duwa uroë teuk ka talôp lam kubu. E Potallah..
Tanpa kita sadari tak lama lagi kita pun akan masuk kubur. Allahu rabbi..

Na neuwoë gampông puasa nyoë?
Tidak pulang kampung puasa kali ini?

Eunteuk limong blah puasa lônwoë. Mangat puasa di gampông nibak/ngön di banda. Droëneuh?
Nanti puasa ke -15 saya pulang. Lebih enak puasa di kampung daripada di kota. Anda?

Artikel keren lainnya:

Jenderal Besar Raden Soedirman

Kemerdekaan yang kita rasakan pada hari ini, tidak lepas dari perjuangan para pahlawan. Sebagaimana ungkapan populer: Jasmerah; jangan melupakan sejarah! Kita seolah diingatkan bahwa bangsa yang besar adalah bangsa yang mampu mengenang dan menghargai jasa para pahlawannya. Tidak semena-mena, berlaku adil saat menjadi pimpinan dan taat menjalankan perintah manakala menjadi bawahan.

Salah seorang sosok teladan pejuang kemerdekaan yang menjadi bahasan kita kali ini adalah panglima TNI pertama kalinya, Jenderal Besar Raden Soedirman atau yang lebih dikenal dengan Jenderal Soedirman (EYD: Sudirman). Lahir di Purbalingga pada 24 Januari 1916 dari keluarga sederhana, di mana ayahnya bekerja sebagai buruh pabrik gula dan ibunya seorang keturunan Wedana Rembang. Ia kemudian diadopsi oleh Raden Tjokrosoenaryo, asisten Wedana Rembang yang masih merupakan saudara dari ibunya.


id.wikipedia.org

Artikel keren lainnya:

Belajar dari Anak-anak Kota Akbar

Dikisahkan dalam sebuah bencana peperangan yang dahsyat, kota Akbar hancur lebur, porak-poranda oleh tindakan bala tentara Asyur. Kaum lelaki dewasa penduduk kota Akbar memilih mengambil perbekalan seadanya lalu pergi meninggalkan kota tersebut -- sebagai perlambang tindakan mencari aman atau pragmatis. Sementara Elija (Nabi Ilyas), lebih memilih untuk memimpin penduduk kota Akbar untuk membangun kembali kota tersebut. Ia memaksimalkan segenap potensi yang tersisa di kota Akbar; orang tua, wanita dan anak-anak untuk bersumbangsih menurut kompetensinya masing-masing.

Hal yang menarik dalam kisah tersebut adalah ketika warga kota Akbar mulai ketakutan akan kekurangan perbekalan, anak-anak justru menjadi pahlawan bagi mereka. Dengan ketangkasan dan kejelian mereka, dengan mudahnya beberapa sumber logistik yang masih tersisa mereka temukan. Anak-anak, yang polos dan sering dianggap tidak tahu apa-apa itu bahkan tidak berlarut-larut dalam kesedihan dan penyesalan sebagaimana orang dewasa.


alamy.com

Artikel keren lainnya:

Rohingya

Hempasan sang gelombang.
Siang malam tak kenal ia.
Jiwa-jiwa tersuluh bara.
Demi kalimah dalam dada.

Pangan, sandang, papan.
Bukan, bukan itu di pikiran.
Bersujud di kedamaian.
Jauh dendam benci angkara.

Rohingya, kita bersaudara.
Terpisah ribuan mil di bawah--
angkasa.
Terik mentari hujan dan badai.
Gemuruh di hati kita serasa.

Di bawah jerit membuncah yang--mengantarmu.
Di balik ujian yang menerpa--
menempamu.
Di seketika jemari menyambut--
cinta.
Rohingya, kita saudara.


Banda Aceh, 16 Mei 2015.

Artikel keren lainnya:

Saleum

Assalamu'alaikom wahee rakan Lon
Nyang di bak kota atawa bak duson
Allah neubri sehat wal 'afiyat
Ureung Islam mandum ta meusyedara

Neujok saleum Nabi kheun sunnat.
Neujaweub saleum Nabi kheun wajeb.
Lam udep Tanyoe chit hana sempurna.
Nyang sempurna chit bak Allah ta'ala.

Jinoe zameun wahee rakan meutuah.
Dum peu alat ka canggeh lagoina.
Neubloe Mie Gureng Bang Haji Baka.
Cukop bagah neukirem BBM saja.

Artikel keren lainnya:

HOS Tjokroaminoto Sang Guru Bangsa

Haji Oemar Said (HOS) Tjokroaminoto adalah seorang bangsawan Jawa yang telah mengenyam pendidikan selama masa Politik Etis, era di mana berakhirnya masa tanam paksa oleh Belanda di akhir abad ke-19. Keprihatinan pada nasib rakyat yang mengalami kesenjangan sosial membuatnya tergerak untuk mengabdikan sepenuh dirinya dalam mengubah nasib bangsanya.

Belum lama ini, kisah perjuangan dan keteladanan Tjokroaminoto diangkat ke layar lebar. Pada 9 April 2015, film yang dibintangi oleh Reza Rahadian dan mendiang Alex Komang ini mendapat sambutan hangat oleh khalayak. Disutradarai oleh Garin Nugroho, film dengan judul "Guru Bangsa: Tjokroaminoto" ini menggambarkan sosok Tjokro yang memiliki kemampuan berorasi yang dapat "menyihir" massa. Hal tersebut ditandai dengan jumalh pengikut Sarekat Islam yang mencapai dua juta.



en.wikipedia.org

Artikel keren lainnya:

Beradaptasi di Musim Kemarau

Kondisi cuaca di kota Banda Aceh sangat fluktuatif. Suhu tertinggi yang mencapai 32-35 °C dapat terjadi di siang hari sekitar pukul 14.00 - 15.00 WIB. Suhu panas kembali berulang pada pukul 22.00 - 23.00 WIB, saat panas yang tersimpan di tanah pada siang hari menguap secara perlahan.

Kemudian, secara perlahan suhu udara kembali mendingin sejak pukul 02.00 - 03.00 dinihari. Ini dikarenakan panas di dalam tanah telah habis menguap. Hingga mencapai puncak dingin -- sekitar 21 - 23 °C -- di pagi hari sejak pukul 05.00 - 06.00. Penjelasan mengenai kondisi cuaca musim kemarau yang bersumber dari BMKG ini saya simak di sebuah berita TVRI beberapa tahun yang lalu.

Artikel keren lainnya:

Evolusi Blog Template di Blog Nowayreturn

Salam, postingan ini hanya sebagai dokumentasi untuk perubahan pada blog ini. Sejak awal launching-nya (duile) blog ini telah mengalami beberapa perubahan wajah. Saya sempat merekam beberapa "suasana" settingan blog yang lama. Mohon maaf juga fotonya skala extra large dan agak banyak biar bisa sekalian nostalgia, hihihi.

1. Template Limun Hijau

Memang bukan template yang pertama sih, yang pertama itu yang ada latar belakang gambar lemari rak buku/perpustakaan. Template ini ada di masa-masa awal masih gandrung nge-blog saat Kak Fardelyn Hacky dkk. getol ngomporin nge-blog dan mengikuti berbagai perlombaan. Latar belakang warna hijau sepertinya dibuat dengan dari rekayasa foto limun bersoda, persis seperti sebuah ulasan di majalah Intisari yang menggambarkan limun oranye bersoda yang bisa dikira pemandangan larva. Bisa buat kesan fresh untuk blog kamu.

Artikel keren lainnya:

[On Media] Parit Dekat RSUZA Sering Mampet Akibat Sampah

SELAMA ini, parit di Jalan Seulanga dekat Rumah Sakit Umum dr. Zainoel Abidin (RSUZA) Banda Aceh (New Hospital) sering mampet oleh gunungan sampah. Kondisi ini telah menimbulkan aroma tidak sedap dan menjadi sarang nyamuk penyebar penyakit. Bahkan, apabila hujan deras warga harus bersiap mengantisipasi banjir akibat mampetnya saluran.

Setelah kami perhatikan, kondisi tersebut disebabkan banyaknya pengunjung rumah sakit yang sering melempar sampah sisa makanan dari balik jeruji pagar RSUZA. Padahal pihak rumah sakit telah menyediakan tong sampah dan papan peringatan agar membuang sampah di tempat yang telah disediakan.

Kami mengimbau semua pihak agar dapat saling menjaga kebersihan. Dari warga setempat telah melakukan gotong royong, namun tentunya tanpa kesadaran kita bersama tidak dapat terwujud keindahan lingkungan yang kita dambakan. Jangan orang sudah ke bulan, kita masih ketinggalan pesawat terbang.

Azhar Ilyas
Email: beumeutuah@gmail.com

Dimuat di harian Serambi Indonesia pada rubrik Droe Keu Droe, tanggal 18 April 2015:


Artikel keren lainnya:

[On Media] Asap Limbah Insenarator Ganggu Aktivitas Warga

SAYA warga Gampong Beurawe, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh, merasa sangat terganggu dengan asap limbah insenarator dan bisingnya mesin listrik dari RSU Zainoel Abidin (RSUZA) Banda Aceh. Aktivitas dan istirahat kami selaku warga yang tinggal bersebelahan dengan RSUZA milik pemerintah Aceh itu merasa sangat terganggu.

Gangguan asap limbah insenarator ini telah berlangsung sejak 2010 dan pengaduan kami sempat dimuat di rubrik Droe Keu Droe (Serambi, 2/1/2014) dengan judul “Pembakaran Sampah RSUZA Ganggu Kenyamanan Warga”. Namun hingga saat ini kegiatan pembakaran sampah diduga limbah medis tersebut terus berlangsung, bahkan dengan intensitas yang cenderung meningkat.

Jika sebelumnya pembakaran hanya dilakukan pada pagi hari, kini pembakaran dilakukan seolah tidak mengenal waktu. Di samping gangguan dari polusi udara, kami juga mendapat efek tidak nyaman dari gangguan mesin listrik yang menimbulkan suara bising yang memekakkan telinga.

Kondisi tersebut telah berlangsung selama beberapa bulan terakhir dan sangat mengganggu kami dalam beraktivitas. Mohon pihak manajemen RSUZA ataupun pihak lainnya yang lebih berwenang segera mengatasi gangguan kenyamanan yang telah berlarut-larut ini. Terima kasih.

Azhar Ilyas, S.E.
Email: beumeutuah@gmail.com

Dimuat di harian Serambi Indonesia pada rubrik Droe Keu Droe, tanggal 21 Februari 2015:


Artikel keren lainnya:

Plan Menulis

Salam, pemirsa. Menyapa lagi. Kemarin libur ya nulisnya? Aduh ke mana saja saya? Hihi.

Mulai minggu ini saya akan mencoba untuk menulis dengan tema khusus. Mudah-mudahan semangat nge-blog tetap terjaga.


Bismillah. Semoga bisa memotivasi lagi untuk nulis tiap hari.


Banda Aceh, 6-13 Mei 2015

Artikel keren lainnya:

One Day No Rice

Kemarin saya mencoba untuk memulai kebiasaan mengurangi konsumsi beras yang mulai populer belakangan ini. One Day No Rice adalah kegiatan yang belum lama dicanangkan oleh Walikota Bandung Ridwan Kamil dalam rangka mendorong tumbuhnya konsumsi pangan alternatif.

Sebagaimana diketahui, konsumsi beras bangsa Indonesia mencapai 130 kg per tahun per kapita dan angka ini jauh di atas Jepang (30 kg), Malaysia (90 kg) dan Thailand (70 kg). Tingginya konsumsi beras ini dapat menyebabkan banyak efek samping. Terutama obesitas, yang dekat dengan sejumlah penyakit degeneratif seperti jantung koroner dan diabetes.

Minggu sebelumnya, saya sempat mempraktekkan "One Day No Rice" ini di mana keluarga kebetulan sedang memasak kue tradisional Aceh yang diberi nama "Leughoek". Kue berbungkus daun pisang ini sepintas terlihat seperti timphan namun dengan ukuran sedikit lebih besar dan berisikan campuran pisang, parutan kelapa dan sagu. Sementara di hari Senin kemarin, beberapa bungkus kecil bihun dan mie kuning, beberapa sendok sari kurma, air putih yang cukup dan beberapa buah Pisang Suasa (bahasa Indonesia apa ya pisang ukuran jumbo ini) cukup mengenyangkan buat seharian.


Artikel keren lainnya:

Gaya Komunikasi 5 Manajer Klub Inggris di Musim 2014/2015

Liga Inggris musim 2014/2015 telah semakin mendekati akhir musim. Kerja keras pihak Football Association (FA) alias PSSI-nya Inggris di era Liga Premier Inggris selama lebih kurang 20 tahun terakhir telah menjadikan Liga Inggris sebagai sebuah produk tontonan berkelas, di mana nilai hak siar tayangannya terus meningkat dari tahun ke tahun. Untuk tiga musim mendatang saja, hak siar Liga Inggris sudah dipatok dengan banderol 5,136 miliar poundsterling atau setara dengan Rp 99,4 Triliun Rupiah.

Di samping nilai hak siar yang terus meningkat serta bertaburnya bintang papan atas dengan nilai transfer melangit, aroma persaingan Liga Premier Inggris dibumbui dengan perseteruan para manajer. Menarik bila kita mencermati gaya komunikasi para manajer klub-klub Liga Premier. Masing-masing manajer memiliki gaya komunikasi tersendiri yang menjadikan mereka layaknya sosok selebriti yang komentar-komentarnya selalu dinantikan para kuli tinta.

Artikel keren lainnya:

Pendidikan Untuk Semua, Why Not?

Hari ini tanggal 2 Mei dan Google menampilkan sosok Ki Hajar Dewantara di laman utama pencariannya. Di kesempatan ini saya ingin menuangkan beberapa inspirasi dalam mewujudkan pendidikan bagi semua kalangan.

Beberapa waktu yang lalu saya mengikuti seminar Aceh Luar Biasa yang diselenggarakan The Leader. Saat itu Pak Tabrani Yunis, pendiri majalah Potret berbagi kisah inspirasinya dalam mengupayakan kesempatan belajar seluas-luasnya bagi masyarakat. Hal tersebut merupakan tekadnya lantaran ia sendiri sempat merasakan perjuangan yang berat untuk memperoleh kesempatan mengenyam pendidikan.

Lewat majalah Potret yang didirikannya, ia memberi kesempatan bagi para perempuan untuk menulis, karena menurutnya sangat sedikit media yang memberi kesempatan bagi para penulis perempuan. Bahkan pada media perempuan sendiri. Sejenak saya mencoba untuk memperbandingkan fenomena tersebut dengan kondisi di dunia maya. Secara umum saya melihat fenomana masa kini yaitu keaktifan perempuan dari berbagai latar belakang usia, profesi dan tingkat pendidikan dalam berekspresi di media sosial baik di facebook, twitter maupun blog. Hal ini membuktikan bahwa perempuan membutuhkan media dalam menyalurkan ekspresi mereka, antara lain dengan menulis.


Sumber foto: kelase.com

Artikel keren lainnya: