Beberapa hari yang lalu saya menyaksikan sebuah acara talkshow, Sarah Sechan, di Net TV. Malam itu salah satu pembicara tamu yang dihadirkan adalah seorang artis yang telah lama menekuni bidang public speaking, Charles Bonar Sirait.
Charles yang sudah menelurkan buku di bidang Public Speaking ini berbagi sejumlah kiat yang diterapkannya untuk menjadi sosok pribadi yang mencapai kesuksesan dalam berbagai bidang. Dalam usia yang masih sangat muda, Charles Bonar Sirait dikenal sebagai seorang presenter. pembicara publik, politisi dan seniman (artis).
Hal tersebut diakuinya tidak diperoleh dengan mudah. Untuk karier di bidang politik di mana ia tergabung dengan sebuah partai politik nasional misalnya, ia telah melakoni profesi sebagai presenter atau pemandu acara dalam berbagai acara berkaitan dengan politik di sejumlah televisi seperti TVRI sejak belasan tahun silam. Jika hari ini Anda melihat Charles bisa dengan begitu lancar menguraikan analisa-analisa politiknya maka itu bukan karena semata kebetulan namun karena ia telah melalui proses belajar dan perjuangan keras.
Lahir di Jakarta pada 19 Maret 1972, Charles Bonar Sirait tidak hanya dikenal sebagai presenter televisi namun juga sebagai penyiar radio lepas di beberapa stasiun radio swasta di Jakarta. Alumni Institut Kesenian Jakarta ini juga dipercaya menjadi duta World Wildlife Fund (WWF) bersama dengan sejumlah artis lainnya seperti Nugie, Nirina Zubir dan Nadine Chandrawinata. Charles pernah menjadi host dalam sejumlah acara televisi populer, seperti Formula 1, kuis Tak-Tik Boom RCTI, Gladiator 1 Miliar Metro TV, Gebyar BCA Indosiar dan Selamat Pagi Indonesia (TVRI).
Beberapa judul bukunya yang telah termuat di situs populer pembaca goodreads yaitu:
1. The Power of Public Speaking: Kiat Sukses Berbicara di Depan Publik.
2. Public Speaking of Teacher: Kiat Sukses Pendidik Berkomunikasi dengan Publik.
3. Kiat Cerdas Berkampanye di Depan Publik.
(Sumber:
https://www.goodreads.com/author/show/1195389.Charles_Bonar_Sirait)
Wah, sangat menarik, ya. Jadi penasaran
banget setelah melihat judul-judul buku di bidang
public speaking tersebut. Terlebih pengalaman-pengalaman yang dimiliki oleh Charles Bonar Sirait benar-benar diperoleh dari dunia nyata. Kesungguhannya dalam belajar untuk menekuni sebuah bidang patut ditiru. Hanya dengan mau belajar dan berproses maka nilai dari kesuksesan tersebut dapat lebih bermakna.
Di samping itu pelajaran lainnya yang bisa kita petik dari Charles adalah kita juga mesti senantiasa berbagi terutama ilmu dan keterampilan. Karena sebenarnya dengan berbagi ilmu tidak pernah membuat ilmu kita berkurang malah justru bertambah. Bagi Charles, menjadi seorang presenter atau pembicara publik bukanlah tolak ukur kesuksesan. Kesuksesan sebenarnya adalah ketiak dapat berbagi keahlian dengan cara mengajar.
Pada mulanya Charles membangun kelas
public speaking juga dari tidak punya pengalaman, namun keahliannya sebagai presenter membuatnya tergerak untuk berbagi dengan membuka kelas-kelas
public speaking. Bagi Charles, seorang pengajar yang baik bukanlah pengajar yang pandai bicara, namun seseorang yang mampu membuat siswanya mengerti apa yang diajarkan.
Kamu bisa menyimak sebuah video lama yang dipublikasikan pada tahun 2008 ini tentang perjalanan Charles dalam mendirikan kelas
public speaking.
Kembali ke talkshow Sarah Sechan. Dalam kesempatan itu Charles juga berbagi bahwa sebaiknya dalam hal apapun kita tidak takut untuk bermimpi lebih besar. Tidak mengapa kita tidak cepat puas dalam kondisi standard dan bermimpi untuk mendapat lebih (premium). Dengan bermimpi lebih besar, kita akan berusaha lebih baik dan lebih baik lagi sehingga dapat memberikan lebih banyak manfaat bagi orang lain.
Selamat datang di kehidupan. Welcome to life!
^__^
Banda Aceh, 4 Juni 2014
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Bermimpi Lebih Besar, Kisah Sukses Charles Bonar Sirait"
Post a Comment